FTMD ITB Fasilitasi Ruang Kreatif Mahasiswa Melalui Maker Innovation Space
“Project ini minatnya rintisan, tidak hanya mendekatkan ASU dengan ITB tetapi membawa university dan sektor bisnis di Amerika Serikat dan beberapa sektor lainnya. Kolaborasi ini diharapkan bisa langgeng menghasilkan project lain untuk meningkatkan kreativitas di Indonesia,” ujar Mr Jeff.
Kreativitas mahasiswa ITB dalam memanfaatkan Maker Innovation Space pun salah satunya menciptakan Adjustable Scoliosis Brace oleh Alyfa Tiffany A.P., Nada Fauziyyah N., Muhammad Imam D.H., Satrio Wicaksono, dan Djoko Suharto.
Alat ini merupakan produk Scoliosis Brace yang lebih terjangkau dan mudah digunakan untuk penderita skoliosis, terutama anak-anak dan remaja di Indonesia.
Melalui penelitian ini diharapkan dapat memberikan solusi yang dapat mengatasi masalah aksesibilitas, kompleksitas prosedur, dan finansial yang dihadapi oleh individu penderita skoliosis.
Proses pengembangan produk diakhiri dengan detailed design berupa scoliosis brace dengan inovasi pads yang dapat diatur oleh pengguna sesuai dengan diagnosis skoliosisnya tanpa harus melalui prosedur custom yang kompleks dan mahal.
Brace didesain untuk dapat mengoreksi kelengkungan pada tulang belakang dengan correction index sebesar 50 persen dari lengkungan tulang belakang yang dialami pasien. (mcr27/jpnn)
FTMD ITB bersama USAID-HEPI menghadirkan ruang kreatif yang bisa dimanfaatkan mahasiswa untuk menciptakan sebuah ide dan karya.
Redaktur : Ridwan Abdul Malik
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News