Ribuan Rumah di Cirebon Timur Terendam Banjir, 200 Jiwa Mengungsi
jabar.jpnn.com, CIREBON - Hujan yang mengguyur wilayah timur Kabupaten Cirebon sepanjang Selasa (5/3) kemarin, mengakibatkan banjir menggenangi sejumlah wilayah di sana.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat, ada empat kecamatan yang terdampak akibat banjir luapan Sungai Ciberes itu.
Pranata Humas Ahli Muda BPBD Jawa Barat Hadi Rahmat mengatakan empat kecamatan yang terdampak banjir meliputi Kecamatan Waled, Karangwareng, Ciledug dan Pangenan.
"Kejadian bencana banjir di Kabupaten Cirebon pada hari Selasa 5 Maret 2024 pukul 19.17 WIB," kata Hadi dalam keterangan tertulisnya, Rabu (6/3).
Akibat banjir di empat kecamatan itu, BPBD mencatat sedikitnya 2.830 unit rumah di empat kecamatan terendam banjir dengan ketinggian air bervariasi. Selain rumah, banjir juga merendam enam sarana pendidikan dan delapan tempat ibadah.
Banjir juga membuat 200 warga mengungsi ke balai desa Ciuyah dan satu korban jiwa.
Baca Juga:
"Korban terdampak 1.862 KK atau 4.639 jiwa, 200 jiwa mengungsi di balai Desa Ciuyah. Korban meninggal 1 orang atas nama Nana Kustiana warga Desa Ambit, Kecamatan Waled," ujarnya.
Lebih lanjut, Hadi menuturkan saat ini pihaknya masih terus berkordinasi dengan BPBD Kabupaten Cirebon untuk melakukan asesmen terkait dampak dari banjir yang melanda. (mcr27/jpnn)
Hujan yang mengguyur wilayah timur Kabupaten Cirebon sepanjang Selasa (5/3) kemarin, mengakibatkan banjir menggenangi sejumlah wilayah di sana.
Redaktur : Ridwan Abdul Malik
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News
