Dramatis, Kisah Satu Keluarga Terjebak di Rumah Saat Banjir Menerjang Gang Apandi Braga Bandung
Di dalam rumah, Wawan mengungkapkan kalau dengan istrinya sempat naik ke atas kasur untuk menyelamatkan diri. Keduanya pun berdoa, supaya air tak semakin tinggi.
Bukannya surut, air justru semakin tinggi yang masuk ke rumah. Tak butuh waktu lama, kasur mereja bahkan sempat terangkat air, kulkas, lemari, dan barang elektronik lainnya pun terendam air.
Kondisi Wawan yang mengalami struk ringan membuatnya tak dapat berbuat banyak. Wawan sempat mencoba membuka pintu rumahnya, namun gagal karena tertahan air.
Hampir setengah jam mereka terjebak di dalam rumah, sambil berusaha meminta pertolongan.
“Jadi, pintu itu ditarik tidak bisa, didorong juga tidak bisa. saat itu airnya se-paha saya. Saya teriak-teriak, tapi tidak terdengar kayaknya. Akhirnya mereka merespons saya setelah saya tepuk-tepuk pintu,” terangnya.
Warga yang mendengar suara Wawan dan istrinya dari dalam rumah, lantas mendobrak pintu rumah itu.
“Tetanggan bersama Pak RT datang dan dobrak pintu dari depan dan terbuka pintunya, dan saya bisa keluar,” tuturnua.
Saat ini, Ia bersama istri dan anaknya sudah berada di pengungsian. Sementara kondisi ruma beserta istrinya hancur berantakan.
Begini cerita Wawan Gunawan yang sempat terjebak di dalam rumah bersama istrinya saat banjir bandang menerjang Gang Apandi Braga, Bandung.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News