Air Sumur Warga di Desa Pengasinan Bogor Tercemar BBM

Jumat, 08 September 2023 – 15:15 WIB
Air Sumur Warga di Desa Pengasinan Bogor Tercemar BBM - JPNN.com Jabar
Ilustrasi SPBU. Foto: Pertamina

jabar.jpnn.com, KABUPATEN BOGOR - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bogor turun tangan terkait air sumur warga di Desa Pengasinan, Gunung Sindur, diduga tercampur dengan bahan bakar minyak (BBM).

Kasiops Satpol PP Kabupaten Bogor, Rhama Kodara menjelaskan bahwa pihaknya mendatangi lokasi untuk melakukan mediasi antara warga pemilik sumur dengan pihak Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang diduga tangki penyimpanan BBM-nya bocor.

"Pihak manajemen operasional SPBU sudah menerima dari perwakilan warga yang terdampak dan dalam waktu dekat akan melakukan kajian teknis terkait dugaan kebocoran sumur tangki milik SPBU tersebut," ujarnya.

Menurut Rhama, warga terdampak bernama Rizky meminta manajemen SPBU untuk segera menyelesaikan permasalahan dugaan kebocoran tersebut, sehingga tak menjadi kejadian yang berlarut-larut.

"Penegakan Satpol PP Kabupaten Bogor melanjutkan peninjauan ke rumah pihak terdampak, Pak Rizky dan di lokasi tersebut didapati bahwa air sumur sudah tercampur dengan dugaan bahan bakar minyak," ungkap Rhama.

Satpol PP Kabupaten Bogor bersama Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Gunung Sindur juga mengimbau pihak SPBU untuk segera mengosongkan sementara tangki minyak yang diduga bocor.

"Mengosongkan minyak SPBU yang ada sampai menunggu kajian dan petunjuk lebih lanjut. Kegiatan berjalan aman dan kondusif," kata dia.

Camat Gunung Sindur, Dace Hatomi menyebutkan bahwa tercemarnya air sumur warga oleh BBM telah dikeluhkan sejak tujuh tahun silam.

Satpol PP Kabupaten Bogor turun tangan terkait air sumur warga di Desa Pengasinan, Gunung Sindur, diduga tercampur dengan bahan bakar minyak (BBM).
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News