Survei IDM Strategic: Banyak Warga Jabar Terpapar Iklan Pinjol dan Judi Online
Aksebilitas yang tinggi pada Gen Z dan Gen Y Millenial diikuti dengan perilaku yang lebih moderat dan terbuka dalam konsumsi konten digital baik dalam bentuk informasi, gambar, video ataupun aplikasi.
Kendati secara umum hasil pengukuran terkait kesehatan digital menunjukan ada masalah yang dihadapi oleh semua generasi (nilai indeks 2.38 ), akan tetapi aksebilitas internet yang tinggi dan perilaku konsumsi digital yang cukup terbuka dan moderat pada Gen Z dan Gen Y Millenial ternyata membawa dampak yang cukup signifikan pada kondisi kesehatan digital.
Hasil Survei Pengukuran menemukan bahwa kedua generasi ini memiliki nilai indeks paling rendah ( Gen Z : 1.94 dan Gen Y : 2.21 ) yang menunjukan bahwa ada masalah terkait dengan kesehatan digital mereka.
Pengukuran juga menemukan bahwa Perilaku Etika Digital responden yang merepresentasikan warga Jawa Barat menunjukan bahwa ada kesadaran akan pentingnya prinsip-prinsip etika dalam interaksi digital, termasuk menghormati hak kekayaan intelektual konten digital.
Literasi Digital yang cukup baik di Gen Z dan Gen Y mendorong mereka dapat lebih memahami dan menghargai pentingnya ruang private, pengakuan pada hak cipta, menghindari pelanggaran.
Akan tetapi, kesadaran itu masih belum cukup mendorong perilaku etika yang lebih baik dalam penggunaan dan berbagi konten digital.
Kesadaran tersebut juga masih membuka ruang bagi munculnya penggunaan ujaran kebencian dan berita bohong dalam interaksi sosial digital.
Berdasarkan hasil pengukuran transaksi keuangan digital, dapat ditarik kesimpulan bahwa Generasi Y (Millenial) menunjukkan tingkat keterlibatan dan keaktifan yang paling tinggi.
Lembaga survei IDM Strategic sebut banyak warga Jawa Barat yang berpotensi terpapar iklan pinjaman online (Pinjol) dan judi online.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News