Melalui Public Expose, Indofarma Prioritaskan B to B dalam Peningkatan Kinerja 2023
jabar.jpnn.com, DEPOK - Kimia Farma Corporate University menyelenggarakan public expose, di Jalan Cipinang Cempedak I No 36, Jatinegara, Jakarta Timur, setelah penyelenggaraan RUPS Tahunan Perseroan Tahun Buku 2022.
Dalam kesempatan tersebut, hadir jajaran Direksi PT Indofarma Tbk, Agus Heru Darjono selaku DIrektur Utama, Ariesta Krisnawan selaku Direktur Keuangan, Managemen Risiko dan SDM Jejen Nugraha selaku Direktur Produksi dan Supply Chain, dan Kamelia Faisal selaku Direktur Sales & Marketing.
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun Buku 2022, menyampaikan enam mata acara rapat umum pemegang saham tahunan, Tahun Buku 2022, yakni persetujuan penerimaan pinjaman dari pihak terafiliasi dan memiliki nilai yang material sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 42/POJK.04/2020 dan Nomor 17/POJK.04/2020, yaitu permohonan persetujuan SHL 157 M kepada PT Bio Farma (PERSERO) dalam rangka restrukturisasi Perseroan.
Pengukuhan Pemberlakuan Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia Nomor PER-1/MBU/03/2023, tentang Penugasan Khusus dan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Badan Usaha Milik Negara.
PER-2/MBU/03/2023 tentang Pedoman Tata Kelola dan Kegiatan Korporasi Signifikan Badan Usaha Milik Negara. PER-3/MBU/03/2023 tentang Organ dan Sumber Daya Manusia Badan Usaha Milik Negara.
Guna meningkatkan kinerja, perseroan melaksanakan program restrukturisasi yang diharapkan mampu menciptakan arus kas operasi yang positif dan posisi keuangan yang sehat pada tahun 2023 sehingga dapat memicu kesinambungan bisnis yang baik bagi Perseroan.
Direktur Utama PT Indofarma Tbk, Agus Heru Darjono menyampaikan tahun 2023 ini Perseroan memproyeksikan pendapatan sebesar Rp. 1,86 Triliun, dengan pertumbuhan sebesar 63,36 persen dari realisasi pendapatan di tahun 2022.
"Dengan laba kotor sebesar Rp. 406 Miliar atau margin sebesar 22 persen, diharapkan laba tahun berjalan yang diperoleh di tahun 2023 sebesar Rp. 5,1 Miliar," ucapnya.
PT Indofarma Tbk menggelar public expose dengan memprioritaskan B to B dalam peningkatan kinerja di 2023.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News