Bima Arya Optimistis Perputaran Uang di Kota Bogor Bisa Naik pada Libur Lebaran 2023
jabar.jpnn.com, KOTA BOGOR - Wali Kota Bogor, Bima Arya optimistis perputaran uang di Kota Bogor bakal meningkat pada lebaran 2023.
Dirinya menerangkan hal tersebut dapat terjadi karena seiring dengan mobilitas masyarakat yang lebih longgar dari penyebaran Covid-19 yang terus menurun.
"Bisa jadi seperti itu, karena ekonomi kan sudah membaik, Covid-19 juga semakin turun. Jadi, sangat mungkin perputaran ekonomi dan wisata akan bangkit," ucapnya, dikutip Jumat (7/4).
Dia mengatakan perputaran uang pada sektor pariwisata mungkin terjadi peningkatan karena libur lebaran tahun ini cukup panjang.
Diketahui, pemerintah mengubah jawdal cuti bersama Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriah dari sebelumnya 21 hingga 26 April 2023 menjadi 19 hingga 25 April 2023.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno targetkan dampak ekonomi pada masa mudik Lebaran 2023 berkisar antara Rp100 triliun hingga Rp150 triliun serta diprediksi sebesar Rp123,8 juta masyarakat yang akan mudik.
Baca Juga:
Baginya, cuti bersama dan hari libur yang ditetapkan tujuh hari ini bakal dimanfaatkan secara maksimal dan ditargetkan sekitar 25 persen pergerakan wisatawan nusantara, dari target 1,4 miliar pergerakan wisatawan nusantara pada mudik lebaran atau sebesar 300 hingga 350 juta pergerakan tercapai pada masa libur kali ini.
Sehingga, mungkin saja perputaran uang dari sektor pariwisata di Kota Bogor juga meningkat seiring dengan mulai menurunnya bayang-bayang Pandemi Covid-19.
Bima Arya sebut perputaran uang di Kota Bogor bisa mengalami peningkatan pada masa libur lebaran 2023. Begini penjelasan lengkapnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News
