Gerindra Berikan Rekomendasi untuk Dedie-Jenal di Pilkada Kota Bogor

"Inikan kalau Gerindra sudah menetukan Jenal Mutaqin dan sudah berpasangan dengan pak Dedie, beberapa partai akan berbenah bagaimana menentukan koalisinya," jelasnya.

Jika memang Gerindra sudah menentukan pasangannya, maka partai-partai lain akan membentuk koalisinya.

"Kemungkinan beberapa partai akan bergeser ke Gerindra untuk bergabung, tetapi kemungkinan calon lain akan bergeser membentuk koalisi yang tersendiri," ungkapnya.

Dia menilai, dengan adanya rekomendasi Gerindra kepada pasangan Dedie -JM maka diprediksi partai lainnya di Koalisi Indonesia Maju (KIM) akan ikut bergabung.

"Kemungkinan besar Golkar, Demokrat dan PSI akan ikut bergabung, dan tidak menutup kemungkinan, ada parpol lain di luar KIM akan ikut mengusung. Sehingga tiketnya sudah jelas," tuturnya.

Pengamat Politik Universitas Djuanda (Unida) Bogor, G. Goris Seran menyebut, rekomendasi Gerindra untuk paslon Dedie-Jenal akan berdampak terhadap partai-partai lain terutama yang tergabung dalam Koalisi Bogor Maju (KBM) sebagai representasi KIM.

"Gerindra dan Golkar adalah partai-partai besar yang memainkan peran politik dominan, karenanya percaturan politik pilkada dikendalikan kedua partai tersebut, dan tampak bisa tukar guling pencalonan," kata Goris.

"Termasuk melalui pemenangan pilkada, demi merealisasikan program-programnya. Faktor Prabowo inilah yang menjadi menarik partai-partai mau tidak mau bergabung dengan Gerindra," pungkasnya. (mcr19/jpnn)