Tragedi Kanjuruhan, Luis Milla Sampaikan Pesan Mendalam
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Insiden kericuhan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang membuat banyak pihak bersedih dan terpukul. Tanpa terkecuali, pelatih Persib Luis Milla.
Pelatih asal Spanyol itu merasa sangat berduka atas kejadian yang banyak merenggut nyawa ratusan orang tersebut.
Milla mengaku turut merasakan kesedihan dan duka yang dialami keluarga korban juga publik Malang.
“Hari ini sepak bola Indonesia sedang berduka. Saya ingin menyampaikan rasa duka cita yang sangat dalam untuk traged ini. Untuk keluarga dan kerabat yang ditinggalkan, semoga kalian tetap diberikan kekuatan,” katanya dalam keterangan, Senin (3/10).
Dia pun berharap tidak ada lagi tragedi serupa terjadi di persepakbolaan Indonesia.
“Saya tentu sangat bersedih atas tragedi ini. Saya berharap ini semua menjadi peristiwa terakhir yang terjadi di sepak bola Indonesia,” ujarnya.
Baca Juga:
Adapun Persib Bandung seharusnya menjamu Persija Jakarta dalam pertandingan pekan ke-11 Liga 1 2022/2023 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
Laga yang seharusnya berlangsung Minggu (2/10) itu terpaksa ditunda, mennyusul Tragedi Kanjuruhan yang terjadi dan keputusan PT Liga Indonesia Baru (LIB). (mcr27/jpnn)
Pelatih Persib Luis Milla ikut berduka cita atas Tragedi Kanjuruhan yang memakan ratusan jiwa korban dalam laga Arema vs Persebaya.
Redaktur : Ridwan Abdul Malik
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News
