Komentar Dinsos Kota Depok Soal Ratusan Paket Banpres yang Dipendam di Lapangan KSU
jabar.jpnn.com, DEPOK - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Depok akhirnya angkat bicara terkait penemuan paket sembako yang diduga bantuan presiden (Banpres), yang dipendam di Lapangan KSU, Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok.
Sekadar informasi, paket sembako tersebut diketahui oleh warga pada Jumat (29/7) dalam keadaan terkubur sedalam 3 meter di Lapangan KSU.
Kepala Dinas Sosial Kota Depok Asoe'ah Madjri menjelaskan penyaluran banpres dilakukan langsung oleh Kementerian Sosial (Kemensos) dengan menunjuk vendor yang sudah ditetapkan.
"Intinya itu banpres milik Kemensos, tidak ada hubungannya dengan Dinsos Kota Depok," ucapnya saat ditemui di Balai Kota Depok usai apel pagi, Senin (1/8).
Dirinya juga menjelaskan selama penyaluran Banpres di Depok aman dan tidak ditemukan adanya masalah.
"Saat penyaluran di Depok semuanya aman, tetapi memang saat penyaluran 2020 itu saya belum di Dinsos," tuturnya.
Baca Juga:
Wanita yang akrab disapa Lulu ini menjelaskan selama penyaluran Banpres di Depok, Dinsos Kota Depok tidak pernah menggunakan JNE.
"Tidak pernah menggunakan JNE, kami pakainya transfer non tunai tidak ada pengadaan barang," kata Lulu. (mcr19/jpnn)
Dinas Sosial Kota Depok akhirnya angkat bicara terkait penemuan paket sembako yang diduga Banpres di Lapangan KSU Depok, begini penjelasannya.
Redaktur : Yogi Faisal
Reporter : Lutviatul Fauziah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News