Dicari Polisi Se-Kota Bandung, Pemalak Toko Kelontong Akhirnya Menyerah

“Ekonomi, tapi memang sesuai klarifikasi dengan pihak warga sana, bahwa yang bersangkutan memang sudah cukup meresahkan, sering melakukan kegiatan-kegiatan yang meresahkan warga, baik kejahatan dan sebagainya,” ungkapnya.

Polisi pun masih mengejar satu pelaku lain yang bertugas mengamankan situasi saat pelaku lainnya memalak pedagang warung.

Budi pun menegaskan kepada pelaku tersebut agar segera menyerahkan diri ke polisi sebelum ditangkap anggota polisi.

“Ada satu lagi masih DPO inisialnya T. Jadi berdua, satu yang di motor, satu yang masuk warung. Masih kami lakukan pencarian, jadi saran saya menyerahkan diri sebelum ditangkap,” tuturnya.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 368 KUHPidana tentang Pemerasan dengan ancaman pidana paling lama 9 tahun penjara. 

Sebelumnya, aksi pemalakan yang dilakukan pemuda ke pedagang toko kelontong di Kota Bandung, viral di media sosial.

Pada rekaman video yang dilihat jpnn, tampak remaja yang memalak memakai jaket berwarna biru dan masker. Ia juga membawa tas selempang dan memegang senjata tajam jenis golok.

Kemudian, ia melihat ke area dalam warung yang terdapat pedagang sambil memaksa meminta handphone. Remaja tersebut pun mengacung-acungkan gelok ke pedagang tersebut.