40 Korban Masih Hilang, Presiden Jokowi Ungkap Kendala Evakuasi di Gempa Cianjur

jabar.jpnn.com, CIANJUR - Sampai hari keempat pascakejadian gempa di Kabupaten Cianjur, petugas penyelamat masih mencari 40 korban yang diduga masih tertimbun di reruntuhan bangunan.

Presiden Joko Widodo menuturkan, pihaknya sudah memerintahkan agar petugas segera melakukan pencarian semaksimal dan sepagi mungkin.

Pencarian sedini mungkin untuk menghindari kondisi cuaca hujan yang tiba-tiba terjadi. Selain itu, titik yang terlalu banyak dan medan yang sulit menjadi kendala evakuasi.

“Karena memang titik terlalu banyak, medannya juga naik turun gunung yang juga tidak mudah dan evakuasi tadi ada 39 (di Kecamatan Cugenang) yang belum ditemukan,” kata Jokowi ditemui di RSUD Sayang Cianjur, Kamis (24/11).

“Sudah diperintahkan untuk segera dimulai sebelum datangnya hujan, moga-moga nanti bisa segera tertangani dan kami bisa konsentrasi ke rehabilitasi karena ini kelihatannya sudah mulai agar mereda,” ucapnya.

Jokowi mengungkapkan, kontur tanah yang mudah longsor membuat proses evakuasi agak terhambat. Apalagi bila hujan turun, maka bisa membayakan petugas.

“Tadi juga kenapa enggak mulai karena berhitung tanahnya gampang longsor, kalau dahulu hujan juga berbahaya, tetapi tetap jadi saya sampaikan untuk segera dimulai,” tuturnya.

Sebelumnya, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Mayor Jenderal (Purn) Suharyanto mengatakan sampai dengan hari ketiga pencarian, petugas sudah menemukan 271 jenazah yang teridentifikasi.