4 Warga Kota Bogor Tewas Seusai Tenggak Miras Oplosan

Senin, 10 Februari 2025 – 11:00 WIB
4 Warga Kota Bogor Tewas Seusai Tenggak Miras Oplosan - JPNN.com Jabar
Ilustrasi miras oplosan. (Foto: Ist/jpnn)

jabar.jpnn.com, KOTA BOGOR - Polsek Bogor Tengah, Polresta Bogor Kota menyatakan empat swarga Kelurahan Tegallega, Kota Bogor, Jawa Barat, meninggal dunia seusai menenggak miras oplosan.

Kapolsek Bogor Tengah, Kompol Agustinus Manurung menjelaskan bahwa empat orang meninggal dunia yang merupakan laki-laki dewasa tersebut berinisial I (63), H (46), Y (36) dan R (68 tahun).

Selain empat orang yang meninggal dunia, terdapat satu pria dewasa lainnya berinisial A yang kini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Palang Merah Indonesia (RS PMI) Kota Bogor karena mengalami kondisi kritis.

"Diduga akibat mengkonsumsi minum keras jenis aseng, (oplosan) yang didapat dengan membeli dari warung sekitar Taman Corat-Coret Jalan Pandu Raya. Kecamatan Bogor Utara," ujarnya.

Anggota Kepolisian dari Polresta Bogor Kota kemudian menangkap penjual miras berinisial S setelah mendapatkan informasi mengenai tewasnya empat orang usai menenggak miras oplosan.

Pedagang miras tersebut saat ini masih menjalani pemeriksaan oleh pihak kepolisian di Mako Polsek Bogor Tengah.

Kompol Agustinus menjelaskan peristiwa yang menewaskan empat orang itu berawal saat para pemabuk itu menenggak miras pada Jumat (7/2) sekitar pukul 19:00 WIB di sebuah garasi rumah yang juga sebagai tempat usaha steam kendaraan bermotor di Kelurahan Tegallega.

Mereka mencampur miras jenis aseng atau arak ginseng dengan minuman kemasan Kuku Bima dan Hydro Coco. Setelah meminumnya, Sebagian dilarikan ke rumah sakit berbeda.

Polsek Bogor Tengah, Polresta Bogor Kota menyatakan empat swarga Kelurahan Tegallega, Kota Bogor, Jawa Barat, meninggal dunia seusai menenggak miras oplosan.
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News