Ada Warga yang Meninggal Gegara Antre Elpiji 3 Kg, Kementerian ESDM: Kami Mohon Maaf

Selasa, 04 Februari 2025 – 17:00 WIB
Ada Warga yang Meninggal Gegara Antre Elpiji 3 Kg, Kementerian ESDM: Kami Mohon Maaf - JPNN.com Jabar
Potret antrean elpiji 3 kilogram. Foto : Lutviatul Fauziah/jpnn

jabar.jpnn.com, DEPOK - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) meminta maaf kepada masyarakat atas antrean yang terjadi di setiap pangkalan, hingga salah satu warga di Pamulang Barat, Tangerang Selatan meninggal dunia diduga kelelahan.

Hal tersebut, disampaikan oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian ESDM, Dirjen Achmad Muchtasyar saat meninjau pendistribusian elpiji 3 kg di Depok.

“Intinya, kami dari pemerintah mohon maaf sebesar-besarnya, dan berduka cita kalau memang ada kejadian seperti itu,” ucapnya, Selasa (4/2).

Dirinya menuturkan, bahwa pihaknya harus melakukan pengecekan kebenaran di lapangan.

“Namun, menurut berita di lapangan, ternyata, tanpa kami membela diri, ada saja mengkait-kaitkan dengan kondisi ini. Kami harus cek kebenarannya seperti apa,” terangnya.

Nantinya, kebijakan tersebut juga akan dikembalikan seperti semula.

Dia menyebut, bahwa Kementerian ESDM juga akan mengikuti arahan Presiden Prabowo yang meminta penjualan gas 3 kg dikembalikan seperti sebelumnya.

"Tentunya kami harus tegak lurus terhadap apa yang diperintahkan oleh Pak Presiden," tandasnya. (mcr19/jpnn)

Kementerian ESDM meminta maaf dan berbelasungkawa atas dugaan warga Tangerang Selatan yang meninggal susai mengantre elpiji 3 kilogram

Redaktur : Yogi Faisal
Reporter : Lutviatul Fauziah

Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News