Pemkot Bogor Tugaskan BPBD, DPKP dan Pemerintah Wilayah Patroli Pohon
jabar.jpnn.com, KOTA BOGOR - Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor Hery Antasari menugaskan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP), dan unsur kewilayahan untuk melakukan patroli pohon sebagai langkah antisipasi bencana.
Hery mengatakan patroli itu dilakukan menyusul kurangnya petugas Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperumkim) yang bertugas melakukan pemeriksaan terhadap kondisi pohon.
“Untuk jangka pendek dalam langkah-langkah penanganan bencana, kami akan BKO-kan. Saya tugaskan khusus untuk kawal jajaran BPBD, Damkar, juga kelurahan dan kecamatan untuk melakukan patroli,” ujarnya.
Apabila secara kasat mata ada pohon yang membahayakan, Hery memberi diskresi kepada petugas untuk melakukan tindakan langsung di lapangan. Misalnya, melakukan pemotongan terhadap dahan yang dianggap rawan, dan sebagainya.
“Untuk membantu sementara seperti itu, dan saya kira itu sangat efektif. Jadi saya sudah arahkan untuk memonitor dan melakukan tindakan langsung di lapangan,” ujarnya.
Di samping itu, Hery mengatakan, penanganan pohon bisa dilakukan baik di jalan milik kota, provinsi, maupun nasional. Sebab bencana pohon tumbang tidak bisa diprediksi di tengah cuaca ekstrem.
Baca Juga:
Berdasarkan data BPBD Kota Bogor, selama November 2024, total ada 39 pohon yang tumbang. Salah satu di antaranya menyebabkan korban meninggal, dan satu menyebabkan korban luka.
“Status jalan nggak menjadi masalah. Jalan nasional tetap kita garap, jalan provinsi pun kita garap. Karena warga kita nanti yang akan kena,” kata dia. (antara/jpnn)
Pemkot Bogor menugaskan BPBD, DPKP dan pemerintah wilayah untuk patroli pohon demi mencegah pohon tumbang di wilayah
Redaktur & Reporter : Yogi Faisal
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News