Polisi Sudah Periksa 2 Saksi Dalam Kasus Dugaan Malapraktik Sedot Lemak Klinik Kecantikan di Depok

Minggu, 28 Juli 2024 – 13:00 WIB
Polisi Sudah Periksa 2 Saksi Dalam Kasus Dugaan Malapraktik Sedot Lemak Klinik Kecantikan di Depok - JPNN.com Jabar
Potret gedung WSJ Clinic di Beji, Kota Depok. Foto : Lutviatul Fauziah/jpnn

jabar.jpnn.com, KOTA DEPOK - Viral di media sosial seorang wanita berinisial ENS (30 tahun) asal Medan, Sumatera Utara, meninggal dunia, diduga setelah menjalani treatment sedot lemak di sebuah klinik kecantikan di Jalan Ridwan Rais, Kecamatan Baji, Kota Depok.

Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Arya Perdana mengatakan sampai saat ini sudah ada dua orang saksi yang dimintai keterangan dalam kasus dugaan malapraktik tersebut.

“Sampai saat ini sudah ada dua orang saksi yang kami introgasi, kami peroleh keterangan bahwa memang ada kejadian itu,” ucapnya, Minggu (28/7).

Kedua orang saksi tersebut, yakni suami dari klinik kecantikan serta dokter yang melakukan tindakan.

“Dua orang saksi itu suami pemilik dan dokter yang menangani,” tuturnya.

Arya menuturkan saat ini pihaknya masih terus melakukan penyelidikan.

“Saat ini masih terus kami dalami,” ujarnya.

Saat ini, korban yang meninggal dunia sudah dikembalikan ke kota asalnya.

Polisi mengaku sudah memeriksa dua saksi terkait dugaan malapraktik yang menewaskan wanita asal Medan seusai treatmen sedot lemak di klinik kecantikan.
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News