51 Siswa SMPN 19 Depok Dianulir dari SMAN Lantaran Ketahuan Markup Nilai Rapor
jabar.jpnn.com, DEPOK - Sebanyak 51 siswa lulusan SMPN 19 Depok dianulir dari delapan SMAN Depok lantaran diketahui nilai rapornya diubah alias di-markup.
Kepala SMPN 19 Depok, Nenden Eveline Agustina mengakui bahwa ada kesalahan terkait nilai tersebut.
“Memang dari proses yang kami jalani, kami akui ada kesalahan,” ucapnya, Selasa (16/7).
Dirinya mengaku siap menerima konsekuensi yang akan diberikan.
“Dan kami sudah siap dengan konsekuensinya bersama Dinas Pendidikan (Disdik),” terangnya.
Dia menjelaskan bahwa kasus ini sedang diproses oleh Kemendikbudristek dan Disdik Kota Depok.
“Kami sudah sampaikan semua, sudah dijelaskan di sana,” ujarnya.
51 calon peserta didik (CPD) tersebut dianulir oleh 8 SMAN Depok, yakni SMAN 1 sebanyak 21 CPD, SMAN 2 sebanyak 2 CPD, SMAN 3 sebanyak 5 CPD.
Pihak SMPN 18 Depok angkat bicara terkait 51 siswanya yang dianulir dari SMAN karena kedapatan nilai rapor yang di-markup
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News
