778 Siswa Pelaku Tawuran Dibina Lewat Program SKCK Goes to School Polresta Bogor Kota
“Hal yang kami lakukan terhadap anak-anak ini kami klasifikasi. Ketika melakukan penganiayaan berat bahkan hingga kematian, tentu kami pidanakan. Tetapi kalau yang hanya ikut-ikutan, baru pertama kali, kami bina dalam bentuk SKCK Goes to School,” jelasnya.
Baca Juga:
Lebih lanjut, Bismo mengatakan Polresta Bogor Kota juga bekerja sama dan berkolaborasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dalam menjalankan program ini.
Kegiatan yang dijalankan, kata Bismo, antara lain kegiatan kemandirian dan kedisiplinan, bonding dengan keluarga, juga memberikan rekomendasi ke sekolah yang anak didiknya terlibat tawuran agar dibina.
“Alhamdulillah ada yang hal-hal di luar prediksi kami. Ada lomba Muay Thai, anak-anak didik kami mendapatkan penghargaan. Ada yang ikut lomba Judo, menang dapat medali emas. Nantinya akan ada yang diikutkan di lomba-lomba lain,” ujar Bismo. (antara/jpnn)
Polresta Bogor Kota membina 778 siswa sekolah yang terlibat tawuran di wilayahnya lewat program SKCK Goes to School.
Redaktur & Reporter : Yogi Faisal
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News