Pejuang Rupiah Wajib Tahu! Berikut Ini Ciri-Ciri Saraf Terjepit Lengkap Dengan Pengobatannya
"Berat badan, juga bisa meningkatkan risiko seseorang untuk mengalami saraf terjepit. Riwayat saraf terjepit, atau riwayat keluarga pernah mengalami saraf terjepit," ujarnya.
Saraf kejepit memang biasanya menyerang orang–orang yang memiliki risiko tinggi, salah satunya yaitu para pekerja.
Beberapa pekerjaan seperti kuli bangunan, pengantar galon air, hingga pekerja pabrik dan logistik memiliki rutinitas yang membuat mereka terbiasa untuk sering mengangkat beban berat.
"Tanpa disadari hal ini menjadi salah satu risiko yang dapat menyebabkan orang mengalami low back pain dan saraf terjepit," ungkapnya.
Meski begitu, ini bukan berarti saraf terjepit hanya terjadi pada pekerja lapangan, pekerja kantoran juga memiliki risiko tersendiri yang dapat menyebabkan mereka bisa mengalami low back pain dan saraf terjepit.
Pekerja kantoran menghabiskan sebagian waktunya duduk di kursi, di mana ini bisa menaruh lebih banyak kompresi pada tulang belakang dibandingkan pada saat berdiri.
Risiko tersebut bisa saja meningkat jika pekerja tersebut juga memiliki risiko-risiko yang lain seperti usia lanjut atau memiliki berat badan berlebih.
"Ini mengapa saraf terjepit hingga saat ini menjadi salah satu gangguan tulang belakang yang cukup umum terjadi terutama di kalangan para pekerja," tuturnya.
Bagin Anda para pekerja sepatutnya waspada saat merasakan sakit di persendian tulang. Bisa jadi hal itu bukanlah nyeri otot biasa tetapi saraf terjepit.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News