Suplai Air Jasa Tirta II Jadi Kunci Sukses Panen Raya Kacang Hijau di Subang
Dia menuturkan biaya modal untuk menanam kacang hijau selama dua bulan sebesar Rp 7,5 juta.
“Dengan hasil panen sebanyak 1,6 hingga 2,2 ton per Ha, kacang hijau senilai Rp 20 hingga 25 juta, maka petani mendapatkan margin keuntung sebesar Rp 12 sampai 18 juta,” tuturnya.
Tak hanya itu, pola tanam campuran ini juga sebagai upaya meningkatkan kerja sama antarlembaga di lapangan terkait pengelolaan irigasi dan meningkatkan kapasitas masyarakat petani.
Lahan yang dimanfaatkan untuk kegiatan pola tanam campuran Musim Tanam III di Desa Mekarwangi, Kecamatan Pagaden Barat, Kabupaten Subang berada di B.Bd.3 kiri seluas 5 ha, B.Bd.3 kanan seluas 2 ha, dan B.Bd.2 kanan seluas 2 ha.
Program pola tanam campuran ini akan dilaksanakan juga pada Musim Tanam I (periode November 2023 - Maret 2024) dengan komoditi jagung manis, jagung hibrida tebon, kacang panjang dan terong hijau.
“Rencananya, program tanam campuran MT I akan dilaksanakan di Desa Mekarwangi Kecamatan Pagaden Barat B.M.1.ki: 5 ha dan Desa Cicadas Kecamatan Binong: B.Bd.7.ki: 3 ha,” pungkasnya. (mcr19/jpnn)
Meski di tengah musim kemarau, Jasa Tirta II sukseskan panen raya kacang hijau melalui suplai air ke daerah irigasi Jatiluhur.
Redaktur : Yogi Faisal
Reporter : Lutviatul Fauziah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News