Batasi Pengunjung, Pengelola Tempat Wisata di Cianjur Terapkan Sistem Buka Tutup

Minggu, 02 Januari 2022 – 16:30 WIB
Batasi Pengunjung, Pengelola Tempat Wisata di Cianjur Terapkan Sistem Buka Tutup - JPNN.com Jabar
Pengelola tempat wisata viral Ocean View Karang Potong di Cianjur selatan, Jawa Barat, membatasi jumlah pengujung yang dapat masuk ke area wisata hanya 1.000 orang, sesuai dengan aturan pemerintah, Minggu (2/1).ANTARA POTO. (Ahmad Fikri)

jabar.jpnn.com, CIANJUR - Pengelola tempat wisata di Cianjur menerapkan sistem buka tutup bagi pengunjung. Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk membatasi jumlah pengunjung.

Manajer Ocean View Karang Potong Deden mengatakan, jumlah pengunjung yang datang cukup tinggi dibandingkan libur akhir pekan sebelumnya, bahkan jumlah kendaraan yang masuk area parkir tempat wisata fenomenal di Kecamatan Cidaun itu meningkat.

"Sesuai dengan aturan pemerintah, kami membatasi jumlah pengunjung yang masuk hanya seribu orang, meski kapasitas tempat wisata mencapai 5.000 orang. Kami menerapkan sistem tutup tiket sementara, selama jumlah pengunjung belum berkurang," katanya saat dihubungi Minggu (2/1).

Ia menjelaskan, selama libur tahun baru, angka kunjungan kembali menggeliat, terlebih setelah pemerintah daerah menggalakkan vaksinasi di tempat wisata termasuk di Karang Potong, sehingga pihak pengelola benar-benar menerapkan protokol kesehatan ketat dan mewajibkan pengunjung untuk scan barcode di aplikasi Pedulilindungi.

"Bagi mereka yang belum menjalani vaksinasi, langsung kita arahkan ke posko yang didirikan Forkopimcam Cidaun, sehingga wisatawan tetap dapat menikmati liburan," katanya.

Hal serupa dilakukan pengelola tempat wisata air di Kecamatan Cidaun dan Sindangbarang, tepatnya di Pantai Jayanti, Apra dan Sereg,  jumlah wisatawan yang masuk ke lokasi pantai, dibatasi hanya 50 persen dari kapasitas, begitu pula di obyek wisata di wilayah utara Cianjur.

"Kami tetap mematuhi aturan pemerintah, terkait jumlah pengunjung yang dapat masuk ke Kebun Raya Cibodas, harus sudah divaksin, menerapkan prokes ketat dan tidak menimbulkan kerumunan. Meski jumlah yang datang cukup tinggi, namun kami batasi hanya 50 persen," kata Genenaral Manager Kabun Raya Cibodas, Marga.

Juru Bicara Pusat Informasi dan Kordinasi Covid-19 Cianjur, dr Yusman Faisal, mengatakan sejak jauh hari, pihaknya telah mengimbau seluruh pengelola tempat wisata menerapkan prokes ketat dan pengunjung wajib sudah divaksin dengan mengunduh aplikasi Pedulilindungi.

Tempat wisata di Cianjur melakukan pembatasan pengunjung dengan sistem buka tutup
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News