Aduh! Bawaslu RI Temukan 5 Masalah di Sejumlah TPS Kota Bogor
"Ketika nanti ada yang tidak tersampaikan C pemberitahuannya tetapi dia datang. Maka tidak lari ke sana untuk mendapatkan C pemberitahuan karena dia tersedia di TPS," ujarnya.
Kemudian, persoalan ketiga ia menemukan ada petugas KPPS yang memilih bukan di TPS tempatnya bertugas. Padahal, waktu pemungutan suara sangat terbatas dan para petugas KPPS harus fokus menjalankan tugasnya.
"Nah situasi-situasi seperti ini tentu membuat beban tersendiri buat teman-teman KPPS. Satu sisi mereka harus fokus, satu sisi mereka tetap harus menunaikan hak pilihnya. Jadi harus bergantian," kata Lolly.
Persoalan terakhir yang menjadi sorotan Bawaslu RI, kata Lolly, yakni para pemilih membawa ponsel-nya ke dalam bilik suara.
Lolly mengatakan seharusnya petugas KPPS mengingatkan pemilih untuk tidak membawa ponselnya ke dalam bilik suara.
"Jadi, kalau misalnya di TPS idealnya diingatkan sejak awal, lalu ada boks untuk menyimpan handphone sehingga petugas punya keyakinan soal azas kerahasiannya bisa terpenuhi," ujar dia.
Dari lima persoalan tersebut, Lolly sudah menyampaikan saran perbaikan kepada para pengawas. Terutama dari pantauan-pantauan yang dilakukan di TPS.
"Saran perbaikan sudah disampaikan ke teman-teman pengawas, baik PTPS maupun PKD dan Panwascam untuk memastikan segera dibenahi," ucapnya. (antara/jpnn)
Bawaslu RI menemukan sejumlah masalah di beberapa tempat pemungutan suara (TPS) di Kota Bogor dalam proses pencoblosan Pemilu 2024.
Redaktur & Reporter : Yogi Faisal
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News