Bawaslu Jabar Ingatkan Masyarakat Jangan Bawa Ponsel ke Bilik Suara
jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Lima hari menjelang hari pencoblosan Pemilu, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) memastikan seluruh persiapan matang. Salah satunya adalah dengan mengingatkan pada masyarakat berkaitan dengan hal yang dibolehkan dan tidak saat datang ke TPS.
Ketua Bawaslu Jabar Zacky Muhammad Zam Zam mengingat kepada masyarakat untuk tidak membawa ponsel ketika mencoblos di TPS.
Sebab, menurutnya, kerap kali ada masyarakat yang memotret di bilik suara sebagai bukti ke salah satu calon dan berpotensi terjadinya money politics.
“Masyarakat jangan bawa HP ke TPS, kalau foto di luar TPS boleh tapi kalau moto di bilik suara hasil coblosan difoto itu gak boleh karena itu berpotensi money politics juga. Jadi difoto disetor ke tim kampanye itu kan, makanya kami sudah mengingatkan," katanya Zacky di Bandung, Jumat (9/2).
Zacky menambahkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak KPU untuk menyediakan tempat penitipan ponsel bagi masyarakat di TPS. Diharapkan, masyarakat bisa menaati aturan tersebut.
"Kami ke KPU sudah merekomendasikan untuk menyediakan, nanti kan ada Linmas jadi bisa dijaga Linmas," ucapnya
Di sisi lain, pihaknya mengingatkan agar semua persoalan yang terjadi di TPS bisa segera diselesaikan di hari yang sama. Petugas KPPS hingga saksi yang diutus partai politik harus bersikap transparan.
"KPPS, pengawas, saksi parpol harus transparan dan terbuka dan tidak terjadi potensi ke depannya ada perselisihan hasil, jadi Bawaslu nanti berperan sebagai pemberi keterangan tertulis," terangnya.
Ada pesan khusus yang disampaikan Ketua Bawaslu Jabar kepada masyarakat saat datang ke TPS untuk mencoblos.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News