Gagal Menang Atas Persib, Pelatih PSM Bernardo Tavares Salahkan Wasit
jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - PSM Makassar mampu menahan imbang Persib Bandung 0 – 0 dalam pertandingan pekan ke-21 yang berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Senin (4/12) malam.
Pertandingan berjalan sangat sengit yang diwarnai enam kartu kuning untuk PSM dan empat kartu kuning untuk tim tuan rumah.
Seusai pertandingan, pelatih PSM Bernardo Tavares mengomentari kinerja wasit yang dipimpin Gedion Dapaherang.
Bernardo menilai, kinerja wasit buruk dan merugikan PSM. Ada banyak peluang yang seharusnya diterima Juku Eka namun wasit justru tak memberikannya.
Parahnya, menurut Bernardo, timnya tak seharusnya menerima enam kartu kuning.
Enam kartu kuning yang dimaksud diberikan kepada Yakob Sayuri, Safrudin Tahar, Arfan, Daffa Salman, Mansaray Victor, dan Ananda Raehan.
Juru taktik asal Portugal itu bahkan sampai menggebrak meja ketika melakukan sesi post-match conference. Dengan meluap-meluap Bernardo memprotes kinerja wasit.
“Awalnya ini adalah laga yang bagus apalagi dengan atmosfer dari suporter Persib, kami pun mengawali laga dengan baik. Kami tahu Persib adalah tim bagus, mereka ada di posisi kedua. Tapi hari ini, enam kartu kuning, siapa yang melihat tim kami seperti kami sedang berperang di Palestina?,” kata Bernarndo.
Pelatih PSM Bernardo Tavares memprotes kinerja wasit dalam laga sengit melawan Persib Bandung di Stadion GBLA.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News