Diduga Ada Ratusan Korban Pelecehan Dokter di Garut, Polisi: Kami Dalami

jabar.jpnn.com, GARUT - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Garut masih melakukan pendalaman kasus pelecehan seksual yang dilakukan dokter kandungan di wilayah hukumnya.
Pendalaman dilakukan untuk mencari tau jumlah pasti dari dokter bernama Muhammad Syafril Firdaus (MSF). Pasalnya, diduga ada ratusan ibu hamil yang pernah menjadi korban dokter Syafril.
Informasi ini beredar di media sosial dan diunggah oleh pemengaruh atau influencer dokter. Dalam unggahan di cerita Instagram, warganet yang mengaku pernah bekerja di klinik tempat dokter Syafril praktik itu menyebutkan, jika jumlah korban perbuatan asusila lebih dari 100 orang.
“Ibu bidan ini masih kami cari siapa namanya, siapa dia cukup (berani) berkomentar, (orang) yang dimaksud saja nggak berani datang ke sini. Ibu bidan ini siapa, mantan bidan ini kan banyak, kami harus telusuri satu-satu, kami tetap dalami,” kata Kasat Reskrim Polres Garut AKP Joko Prihatin saat dihubungi, Jumat (18/4/2025).
Kebenaran informasi yang disampaikan warganet itu tidak bisa polisi telan mentah-mentah. Penyidik perlu melakukan pendalaman, termasuk mencari identitas dari orang yang menyebarkan.
Menurutnya, pihaknya masih fokus dalam penanganan perkara pelecehan seksual yang kini korbannya berjumlah empat orang. Ada satu kasus yang terjadi di luar rekaman video yang viral di media sosial.
“Kami fokus dulu ini, satu-satu kami fokus dulu, kami cari dulu, kami cari yang di video itu,” tutur Joko.
Di sisi lain, Polres Garut bersama Polda Jabar membuka posko pengaduan untuk masyarakat yang merasa menjadi korban pelecehan seksual dokter Syafril.
Satreskrim Polres Garut mendalami informasi jumlah korban dokter kandungan di Garut mencapai ratusan orang.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News