Polisi: Korban Penganiayaan Daycare Wensen School Depok Alami Trauma Hebat

Jumat, 02 Agustus 2024 – 14:45 WIB
Polisi: Korban Penganiayaan Daycare Wensen School Depok Alami Trauma Hebat - JPNN.com Jabar
Potret Daycare Wensen School yang saat ini sudah dipasang police line. Foto : Lutviatul Fauziah/jpnn

jabar.jpnn.com, DEPOK - Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Arya Perdana sebut balita korban kekerasan di Daycare Wensen School mengalami trauma hebat pascakejadian itu.

Tak haya itu, setiap melihat tersangka Meita Iriaty alias Tata, korban merasa ketakutan dan teriak histeris.

“Berdasarkan informasi dari pelapor (orang tua korban), ada ketakutan ketika melihat pelaku,” ucapnya.

Dia menuturkan bahwa penganiayaan tersebut diduga tidak hanya sekali dilakukan oleh pelaku.

“Itu masih kami dalami ya,” ujarnya.

Arya menyebut, bahwa hingga kini pihaknya masih menunggu hasil visum kedua korban.

Diberitakan sebelumnya, pemilik yang juga influencer parenting, Meita Irianty menjadi tersangka karena menganiaya dua balita di Daycare Wensen School.

Kejadian tersebut, terjadi pada 10 Juni 2024 dan staf Wensen School melaporkan kepada orang tua korban pada 24 Juli 2024.

Polisi menyebut korban penganiayaan di Wensen School alami trauma hebat, bahkan korban juga ketakutan jika melihat tersangka, Meita Irianty
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News