Astagfirullah, 7.923 Kasus HIV & AIDS Terjadi di Kota Bogor Sepanjang Tahun Ini

Selasa, 06 Desember 2022 – 13:30 WIB
Astagfirullah, 7.923 Kasus HIV & AIDS Terjadi di Kota Bogor Sepanjang Tahun Ini - JPNN.com Jabar
Ilustrasi HIV AIDS. Foto: JawaPos.com

"Ini menyangkut kepada kualitas sumber daya manusia,  kalau kita tidak melakukan upaya-upaya pencegahan dan pendeteksian dini maka kita semua akan kecolongan," ucap Dedie.

Dirinya menyebut pengawasan kepada anak-anak, khususnya remaja harus lebih digencarkan. Dedie mengatakan remaja ini memiliki tingkat risiko yang tinggi terpapar HIV atau AIDS.

Hal tersebut disebabkan dari potensi pergaulan, aktivitas diluar rumah, hingga pergaulan seksual yang membahayakan.

"Anak-anak ini adalah calon generasi emas Indonesia mendatang. Harusnya mereka adalah salah satu calon pemimpin-pemimpin bangsa," ujarnya.

Keinginan untuk menjadikan tahun 2030 zero HIV/AIDS harus terwujud. Upaya untuk terus menurunkan risiko paparan HIV yang lebih luas juga harus terus dilakukan, dengan kolaborasi untuk menumbuhkan sumber daya manusia yang unggul.

"Fenomena gunung es ini harus semakin diperkecil, jangan sampai di bawah tidak terdeteksi akhirnya menggelembung tambah banyak. Apa yang menjadi langkah kami mudah-mudahan memberikan hasil manfaat di masa depan," terangnya. (mcr19/jpnn)

Angka kasus HIV dan AIDS di Kota Bogor mengalami peningkatan di 2022 ini, diketahui hingga September 2022 ada 6.058 kasus HIV dan 1.865 kasus AIDS di Kota Bogor

Redaktur : Yogi Faisal
Reporter : Lutviatul Fauziah

Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News