Harga Bahan Pokok di Kota Bogor Relatif Stabil Menjelang Ramadan

jabar.jpnn.com, KOTA BOGOR - Tiga hari menjelang bulan suci Ramadan, kenaikan harga bahan pokok menjadi perhatian utama Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor.
Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim menyebut, sampai saat ini belum terlihat tanda-tanda adanya peningkatan permintaan komoditas dan bahan pokok.
Kendati demikian, dia mengingatkan perlu adanya antisipasi permintaan pasar menghadapi bulan Ramadan.
"Beberapa komoditas yang rawan karena peningkatan permintaan seperti cabai, bawang, dan minyak goreng dapat memengaruhi harga pasar dan berdampak pada tingkat inflasi," ucapnya, disela-sela kegiatan retreat kepala daerah di Magelang, Rabu (26/2).
Berdasarkan hasil pemantauan di lapangan, harga dan ketersediaan bahan pokok masih relatif stabil, dan stoknya masih banyak di pasar.
"Memang biasanya menjelang bulan Ramadan dan Hari Raya Idulfitri ada kenaikan harga,” tuturnya.
Baca Juga:
Dirinya juga mengingatkan, agar masyarakat berbelanja sesuai dengan kebutuhan.
“Alhamdulillah, saat ini masih normal. Jangan sampai terjadi panic buying, belilah dan berbelanjalah sesuai kebutuhan saja," terangnya.
Jelang bulan suci Ramadan, Dedie A Rachim pastikan harga kebutuhan pokok di Kota Bogor masih relatif stabil dan stoknya masih aman
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News