Gegara Hal Ini Polisi Periksa Tempat Bersekolah David Ariyanto Wibowo
jabar.jpnn.com, DEPOK - Polda Metro Jaya kembali menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) lanjutan yang keempat kalinya dalam kasus tewasnya ibu dan anak di Perumahan Bukit Cinere Indah, Kamis (14/9).
Diketahui, kedua jasad tersebut adalah Grace Aranjani Harahapan (64) dan sang anak bernama David Ariyanto Wibowo (38), yang ditemukan tewas di dalam kamar mandi dengan kondisi jasad sudah menjadi tulang belulang.
Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Samian menjelaskan hingga kini sudah ada penambahan satu saksi yang sudah dimintai keterangan oleh pihaknya.
Baca Juga:
"Jumlah saksi yang sudah dimintai keterangan saat ini ada 15 dari yang sebelumnya 14," katanya.
Pihaknya mengaku sengaja memintai keterangan pihak sekolah untuk mencari tahu keseharian korban.
“Penambahan satu saksi itu dari pihak sekolah David, tentunya itu dilakukan untuk memenuhi kepentingan penyelidikan,” ujarnya.
Selain itu, dia juga menerangkan bahwa saksi dari pihak sekolah juga dimintai keterangan untuk mempermudah ahli forensik dalam memahami kasus tersebut.
“Ini juga tentunya untuk mempermudah ahli forensik,” terangnya.
Polisi sebut telah memintai keterangan dari pihak sekolah anak yang ditemukan tewas bersama ibunya, hal itu dilakukan untuk mempermudah ahli forensik.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News
