4.791 Siswa di Bandung Gagal PPDB, Penyebabnya Curang Domisili

Senin, 17 Juli 2023 – 15:40 WIB
4.791 Siswa di Bandung Gagal PPDB, Penyebabnya Curang Domisili - JPNN.com Jabar
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Foto: sources for jpnn

jabar.jpnn.com, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan,  Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat membatalkan 4.791 siswa yang ikut Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMA/SMK dan Sederajat.

Pembatalan PPDB ini dikarenakan kecurangan yang dilakukan oleh peserta PPDB.

Rata-rata kecurangannya adalah mengelabui atau mengubah domisili di Kartu Keluarga (KK).

"Bagi mereka yang bisa diterima, seperti kita tahu kapasitas sekolah negeri tentu terbatas ya. Oleh karena pada kesempatan ini saya mengapresiasi peran sekolah swasta yang sudah membantu menyediakan sarana dan kesempatan untuk belajar pada siswa-sisqa baru ini," kata Ridwan Kamil di SMK Negeri 12 Bandung, Kota Bandung, Senin (17/7).

"Ini yang terpenting, 4.791 mereka yang mendaftar dengan cara-cara ilegal, KK domisili yang disiasati sudah kami batalkan," sambungnya.

Pria yang karib disapa Emil itu mengatakan pembatalan ribuan calon siswa PPDB ini diharapkan memberi pelajaran kepada masyarakat bahwa dalam PPDB ada aturan yang harus diikuti.

"Kami ini terstruktur, ada tim pengaduan dan kami sudah membatalkan 4.791 calon siswa yang mencoba mengelabui domisili KK-nya, sebabnya itu kira-kira yang kami batalkan," ujarnya.

Adapun kecurangan yang dimaksud adalah mengubah domisili pada KK agar calon siswa bisa masuk dalam zonasi sekolah yang diinginkan.

Dinas Pendidikan Jawa Barat membatalkan 4.791 calon siswa pada PPDB SMA/SMK dan Sederajat karena mengelabui atau mengubah domisili di KK untuk sistem zonasi.
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News